Lombok Barat Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Cuaca Ekstrem
Gerung, Media NTB - Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) memimpin Apel Siaga Bencana Hidrometeorologi yang digelar di Bencingah Agung Kantor Bupati Lombok Barat, Kamis (27/11/2025).
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati UNA, Wakil Ketua DPRD Lobar, Forkopimda, Sekda Lombok Barat, Kepala BMKG Geofisika dan Klimatologi, Kepala Basarnas Mataram, para asisten, staf ahli, pimpinan OPD, Dirut PT. AMGM, Direktur Bank NTB, serta para camat se-Kabupaten Lombok Barat.
Dalam arahannya, Bupati LAZ menegaskan bahwa Lombok Barat merupakan salah satu daerah dengan tingkat kerawanan bencana tertinggi di Provinsi NTB, terutama akibat kondisi iklim tropis dengan curah hujan tinggi dan fenomena atmosfer yang sering memicu cuaca ekstrem.
Ia menyebutkan bahwa dalam tiga tahun terakhir kejadian banjir terus meningkat, terutama di Kecamatan Sekotong, Batulayar, Gunungsari, Labuapi, dan Narmada.
“Ini menjadi peringatan bagi kita semua bahwa kewaspadaan dini wajib ditingkatkan,” tegasnya.
Bupati LAZ kemudian menyampaikan empat fokus utama dalam Apel Siaga Bencana tahun ini:
- Memperkuat sistem peringatan dini (early warning system) agar informasi cuaca ekstrem dapat diterima dan ditindaklanjuti lebih cepat.
- Menyiagakan posko siaga 24 jam untuk memastikan pemantauan dan respons lapangan berjalan tanpa jeda.
- Mempercepat respons dan penanganan darurat, termasuk mobilisasi personel dan peralatan ketika bencana terjadi.
- Menggerakkan masyarakat sebagai garda terdepan, terutama dalam deteksi dini, evakuasi mandiri, dan pengurangan risiko di tingkat desa dan lingkungan.
Ia menekankan bahwa keempat poin tersebut hanya dapat berjalan efektif apabila ada koordinasi lintas sektor yang solid, pembagian tugas yang jelas, serta penyelarasan standar operasional antarinstansi.
“Dengan langkah yang terarah dan sinergis, kita berharap seluruh unsur dapat meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana di Lombok Barat,” ujarnya.
Apel Siaga berlangsung dengan khidmat dan kondusif, menandai komitmen kuat Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dalam menjaga keselamatan masyarakat menghadapi potensi bencana hidrometeorologi.(NM)





Post a Comment