Wali Kota Bima Terima Aspirasi Aliansi Honorer Non Database TMS CPNS 2024
Audiensi berlangsung hangat dan menjadi ruang penyampaian aspirasi ratusan honorer yang belum terakomodasi dalam skema PPPK Paruh Waktu akibat aturan keikutsertaan seleksi CPNS 2024. Kondisi ini menyebabkan lebih dari 300 honorer tidak tercover hingga kini.
Perwakilan aliansi menegaskan bahwa kedatangan mereka bukan bentuk tekanan, melainkan harapan agar honorer yang dirumahkan dapat dipertimbangkan kembali. Mereka juga meminta agar pemerintah daerah mengusulkan nama-nama honorer Non Database ke pemerintah pusat jika peluang dibuka.
“Kami hanya berharap bisa kembali bekerja, meskipun dengan honor minim. Bahkan tanpa honor sekalipun, yang penting kami bisa tetap mengabdi,” ujar salah satu perwakilan.
Menanggapi hal itu, Wali Kota menyampaikan penghargaan dan menegaskan bahwa para honorer adalah bagian dari keluarga besar Pemkot Bima.
“Kalian bukan ancaman. Kalian adalah anak-anak daerah yang harus kami rangkul,” tegasnya.
Namun, ia menjelaskan bahwa pengajuan ulang data honorer adalah kewenangan penuh pemerintah pusat.
“Jika pusat membuka peluang dan membutuhkan data tambahan, kami siap mengusulkan kembali,” ujarnya.
Sebagai opsi alternatif, Wali Kota menyampaikan bahwa skema outsourcing bisa dipertimbangkan sesuai regulasi dan kebutuhan OPD.
Di akhir pertemuan, ia memberikan motivasi kepada seluruh honorer agar jangan berkecil hati. "Tetap semangat, setiap persoalan pasti ada jalan keluarnya.” pungkasnya.(nm)
Post a Comment