Merugikan Penyelenggara Miliaran Rupiah, Pembuat Stiker VIP Palsu MotoGP Mandalika Ditangkap Polisi
MSU ditangkap Tim Resmob dan Unit Tipidter Satreskrim Polresta Mataram di tempat usaha percetakannya di Dasan Cerman, Cakranegara, Mataram pada Senin (6/10/2025).
Kanit Tipidter Satreskrim Polresta Mataram Ipda Imamul Ahyar dalam keterangannya menyampaikan, bahwa penangkapan dilakukan setelah penyelidikan intensif.
Pengkapan tersebut dilakukan, kata Anyar, setelah menerima laporan resmi dari Tim Organising Committee Indonesia GP 2025 (ITDC–MGPA) pada 3 Oktober 2025, tepat saat hari pertama penyelenggaraan MotoGP berlangsung di Mandalika.
“Setelah serangkaian penyelidikan, kami berhasil mengamankan terduga pelaku di lokasi usahanya. Dari hasil pemeriksaan awal, pelaku mengakui telah memproduksi stiker palsu tersebut atas pesanan dua orang berinisial N dan A,” ujar Kanit Tipidter Satreskrim Polresta Mataram Ipda Imamul Ahyar dalam keterangannya, Rabu (8/10/2025).
Menurut keterangan pelaku, korban berinisial N dan A memesan masing-masing 50 lembar stiker VIP untuk kendaraan mereka, dengan bayaran Rp50 ribu per lembar.
Kemudian, pelaku MSU mencetak sendiri seluruh stiker palsu itu menggunakan peralatan percetakan di tokonya.
“Yang lebih mengejutkan, terduga mengaku sudah dua kali musim MotoGP berturut-turut membuat stiker palsu serupa, dan pemesannya masih orang yang sama,” kata Ahyar, sebagaimana dilansir oleh harianntb.
Atas aksi pelaku tersebut, penyelenggara mengalami kerugian mencapai Rp 1,1 Miliar karena stiker palsu itu berpotensi disalahgunakan untuk mengakses area eksklusif di sekitar sirkuit.
"Akibat aksi pemalsuan tersebut, pihak penyelenggara mengaku mengalami kerugian mencapai Rp 1.140.000.000 (satu milyar seratus empat puluh juta rupiah), karena stiker palsu itu berpotensi disalahgunakan untuk mengakses area eksklusif di sekitar sirkuit," jelasnya.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan berupa puluhan lembar stiker kendaraan VIP palsu bertuliskan “Indonesia GP 2025” termasuk diamankan dari lokasi percetakan pelaku.(NM)
Post a Comment