Dari Bima untuk Sumatera, Wali Kota Ajak Warga Berdonasi


Bima, Media NTB – Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE menegaskan bahwa bencana tidak boleh melunturkan nilai kemanusiaan, kepedulian, dan solidaritas terhadap sesama anak bangsa.


“Bencana boleh merendam rumah kita, tanah dan sawah kita, bahkan harta benda kita. Tetapi bencana tidak boleh merendam rasa kemanusiaan, kepedulian, dan solidaritas kita,” tegas Wali Kota Bima.


Pernyataan tersebut disampaikan saat menghadiri Taman Ria Dae La Kosa Acoustic yang dirangkaikan dengan penggalangan dana untuk korban banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh, Sabtu malam (13/12/2025).


Wali Kota Bima menyebutkan, bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Pulau Sumatera jauh lebih dahsyat dibanding banjir yang melanda Kota Bima pada 26 Desember 2016 silam. Ia menjelaskan, banjir bandang di Kota Bima kala itu lebih banyak menimbulkan kerugian materi, sementara bencana di Sumatera menelan hampir 1.000 korban jiwa, dengan 226 orang dinyatakan hilang, 5.400 korban luka-luka, serta kerusakan parah pada infrastruktur jalan dan sekolah.


“Saat ini saya mengajak kita semua untuk membantu saudara-saudara kita di Sumatera. Berapapun nilainya, sangat berarti bagi mereka,” ajaknya.


Ia juga mengingatkan pengalaman pahit warga Kota Bima saat banjir bandang 2016, di mana jaringan telekomunikasi terputus, listrik padam, kekurangan air bersih, hingga harta benda hanyut tersapu banjir.


“Yang menolong kita saat itu adalah uluran tangan dan empati dari saudara-saudara kita, baik dari daerah sekitar maupun dari luar NTB,” ungkapnya.


Oleh karena itu, Wali Kota Bima mengajak seluruh Perangkat Daerah lingkup Pemerintah Kota Bima serta masyarakat Kota Bima untuk menyisihkan sebagian rezekinya sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan.


“Saya pribadi dan Pak Wakil Wali Kota akan mendonasikan pendapatan kami bulan Desember ini untuk saudara-saudara kita di Sumatera. Hingga malam ini, dana yang terkumpul sementara sebesar Rp110 juta dan akan terus bertambah. Seluruh donasi akan disalurkan melalui mekanisme resmi,” pungkasnya.


(nm/red)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.