Rakor Inflasi M4 Desember 2025, Lombok Timur Catat IPH Tertinggi


Selong, Media  NTB – Wakil Menteri Dalam Negeri Ahmad Wiyagus memimpin Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Minggu Keempat (M4) Desember 2025 secara nasional, Senin (29/12). 


Pemkab Lombok Timur mengikuti rakor secara virtual dari Ruang Command Center yang dipimpin Sekda Lombok Timur H.M. Juaini Taufik selaku Ketua TPID.


Wamendagri menekankan pentingnya koordinasi pusat dan daerah dalam menjaga stabilitas pasokan, distribusi, dan harga, terutama di tengah cuaca ekstrem. Respon cepat berbasis data dinilai menjadi kunci pengendalian inflasi.


Berdasarkan paparan BPS, NTB mencatat kenaikan Indeks Perkembangan Harga (IPH) tertinggi nasional sebesar 8,62 persen, sementara Kabupaten Lombok Timur berada di peringkat pertama kabupaten/kota dengan IPH 14,96 persen, dipicu kenaikan harga cabai rawit, daging sapi, dan bawang merah.


Menanggapi hal tersebut, Sekda Lombok Timur menyampaikan bahwa harga cabai rawit kini mulai turun dan stabil. Pemkab bersama TPID terus melakukan pasar murah, kerja sama antar daerah, serta penguatan distribusi untuk menjaga stabilitas harga memasuki awal tahun 2026.(NM)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.