Pemkot Bima Tekankan Peran Masyarakat dalam Pengendalian Banjir
Acara ini diikuti oleh BWS NT I, Kepala Bappeda, Dinas Kominfotik, Dikpora, camat, lurah, TSBK, dan para relawan.
Dalam sambutannya, Alwi Yasin menjelaskan bahwa banjir besar di Kota Bima pada 2006 dan 2016 menjadi pelajaran penting terkait siklus bencana 10 tahunan. Ia menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur seperti penataan sungai dan drainase tidak akan efektif jika perilaku membuang sampah sembarangan masih terjadi.
“Masyarakat sering menuntut pemerintah menangani penyebab banjir, tetapi perilaku buang sampah sembarangan justru masih memprihatinkan,” ujarnya.
Pemerintah, lanjutnya, terus mengedukasi warga untuk menerapkan hidup bersih, memilah sampah dari rumah, serta mengikuti jadwal pengangkutan sampah yang kini ditambah dua kali seminggu.
Alwi berharap perubahan perilaku masyarakat dapat mendukung proyek besar pengendalian banjir yang sedang berjalan di Kota Bima.(NM)





Post a Comment